الأربعاء، سبتمبر 17، 2014

SELEMBAR KERTAS PUTIH Oleh :Nahwan Pasangio


Engkau begitu penting dalam hidupku
Tempat menuliskan segala beban hidup ini
Sebagai kenyataan hidup dialam fanah ini.

Engkau sangat dibutuhkan disetiap waktu
Tempat tertulisnya segala memori
Semuanya akan terkenang karena kehadiranmu
Dengan selembar kertas kita menghintung hari.

Engkau senjata pujangga baru
Dalam menulis puisi kehidupan ini
Memberikan nasehat tentang waktu
Agar menggunakan hari yang terus berganti.

Karena waktu yang terus berlalu
Tidak akan kembali lagi
Laksana debu diatas batu
Terbawa angin dan tak pernah kembali. 
********* 

11.1GOSPEN,21-2-2007

Buletin Al-Iqro / Edisi: 43 / 15 September 2016




0 Comments: