SAUDARA JUANG PII Oleh : Nahwan Pasangio

Dalam renungan
hati pilu
disaat perjuangan
tak seperti dulu.

Militansi seakan
tinggal cerita
penyakit fakum
menggorogoti tubuh
organisasi ini.

Kita berjalan sendiri-sendiri
pada ladang juang yang satu
seakan kita terasing
pada rumah kita sendiri.

yaa...memang betul
tandang kegelanggang
walau seorang
tapi, kita butuh Saudara juang
saudara yang membangunkan
disaat kita tertidur,
saudara yang mengingatkan
disaat kita lupa,
saudara yang menguatkan
disaat kita lemah.

Saatnya kita berbenah diri
dihari ini
jangan tunggu nanti hari bangkit
karena, semangat 4 mei
terus mengalir
bersama darah kita,
bersama hembusan
nafas ini.

Pelajar Islam Indonesia
milik kita bersama
wahai....Saudara juang
jangan biarkan PII. mati
disaat kita masih bernafas.
*********
GOSPEN.Samarinda, 27 Juli 2015