الأربعاء، أبريل 05، 2017

MENGENANG

     
     Pagi dibawah langit  mendung perjalanan itu dimulai untuk satu amanah. Pada mereka kita belajar tentang kehidupan tanpa sosok Ayah dan Ibu,  merekalah penghuni pati usahan. Wajah cerai pada senyum  tetap terpancar  tentang kebersamaan, persaudaraan dan perjuangan cita-cita. Saya yakin walaupun mereka menjalani hari tanpa Ayah dan Ibu yang pastinya mereka punya mimpi yang besar mimpi untuk hidup bahagia.

     Hari ini adalah cerminan hari esok, hari ini mereka punya mimpi besar semoga esok jadi nyata berkat Do'a, ketabahan dan perjuangan. Satu senyum yang mengingatkan masa lalu tentang Nahwan kecil, pada usia itu sebuah pergulatan dimulai pergulatan tentang mimpi yang kata seseorang itu hal mustahil untuk diraih. Kata tak akan jadi nyata dan kata akan jadi nyata jika kita perjuangkan bukan sekadar mimpi dan kata.
*********
Samarinda, 5 April 2017

Catatan Agenda LASKAR SEDEKAH SAMARINDA, santunan  kepada 50 anak yatim dan dhuafa di wilayah tenggarong, Kutai Kartanegara, Minggu, (2/4).

0 Comments: