Jendela Senja Oleh : Nahwan pasangio
Mata memandang disudut ruangan
dibalik jendela itu
mimpi itu memanggil
tentang asa dalam genggaman.
Satu ranting telah patah
tempat nuri bersarang
sudah waktunya nuri itu terbang
pada alam bebas.
Cita-cita itulah energi
mengetuk sukma
untuk raga terus berjuang
karena belum waktu istrahat
apalagi berhenti berjuang.
Empat Buah Hati
menupang Mimpi dan Cita-cita
kaki terus melangkah
bersama Usia terus bertambah
Pengabdian adalah jalan pilihan hidup.
***
Gospen.30/4/2024
Motivasi dari STIH Awang Long Samarinda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar