Sahabatku...
maafkan aku yang tak berada disampingmu
saat subuh duka itu terjadi
saat Ibumu terbaring dingin tanpa Roh pada raganya.
Itulah hakekat kehidupan kita
kita datang untuk pergi
kita hidup untuk mati
kita mati untuk bangkit di padang Masyhar.
Perjalanan pada Negeri Borneo
memberikan banyak arti
tentang makna kehidupan
kebersamaan,perpisahan, hidup dan kematian.
Tujuh februari dua ribu enam belas
sabuh duka sahabatku
sosok remaja sulung yang akan menjadi
tulang punggung bagi adik-adiknya
saat Ibunya kembali pada pangkuan RABB.
Sahabatku...
Aku tak dapat memberikan suatu materi yang lebih
karena aku belum miliki apa yang ingin aku berikan
hanyalah Do'a dan nasehat
tertulis dalam dalam bait puisi ini.
Setiap kesulitan pasti ada kemudahan,
RABB tak pernah memberi cobaan
melebihi kesanggupan hambaNYA,
Sahabatku
Kau adalah pribadi yang kuat
sehingga RABB menitipkan
cobaan subuh duka ini padamu.
Bangkitlah dari duka subuh ini
jangan kau larut dalam duka ini
ada kami Sahabatmu
sahabat dalam suka dukamu
senyumlah kami selalu ada untukmu.
*********
(4.7)Samarinda,1022016 (23:17 wita)
0 Comments:
Posting Komentar