Selasa, November 07, 2017

Buletin Al-Iqro / Edisi: 94 / 17 Agustus 2017

 KALAU DITANYA OLEH ANAK / CUCU tentang AL-QUR'AN.
MINIMAL DIJAWAB SEPERTI INI

T : Berapa jumlah Surah dlm Al-Qur'an?
J : 114 Surah
T : Berapa jumlah Juz dlm Al-Qur'an?
J : 30 Juz
T : Berapa jumlah Hizb dlm Al-Qur'an?
J: 60 Hizb
T: Berapa jumlah Ayat dlm Al-Qur'an?
J: 6236 Ayat
T : Berapa jumlah Kata dlm Al-Qur'an?, dan Berapa Jumlah Hurufnya?
J: 77437 Kata, atau 77439 Kata dan 320670 Huruf
T : Siapa Malaikat yang disebut dlm Al-Qur'an?,
J : Jibril, Mikail, Malik, Raqib, Atiid,Malakulmaut, Harut, Marut, Al-Hafazoh, Al-Kiromulkatibun HamalatulArsy, dll.
T : Berapa Jumlah Sajdah (ayat Sujud) dlm Al-Qur'an?
J : 15 Sajdah
T : Berapa Jumlah para Nabi yg disebut dlm Al-Qur'an?
J : 25 Nabi
T : Berapa Jumlah Surah Madaniyah dlm Al-Qur'an?, sebutkan.
J : 28 Surah, al-Baqoroh, al-Imron, al-Nisa" al-Maidah, al-Anfal, al-Tawbah, al-Ra'd, al-Haj, al-Nur, al-Ahzab, Muhammad, al-Fath, al-Hujurat, al-Rahman, al-Hadid, al-Mujadilah, al-Hasyr, al-Mumtahanah, al-Shaf, al-Jum'ah, al-Munafiqun, al-Taghabun, al-Thalaq, al-Tahrim, al-Insan, al-Bayinah, al-Zalzalah, al-Nashr.
T : Berapa Jumlah Surah Makiyah dlm Al-Qur'an? sebutkan.
J : 86 Surat, selain surah tersebut di  atas.
T : Berapa Jumlah Surah yg dimulai dgn huruf dlm Al-Qur'an?
J : 29 Surah.
T : Apakah yg dimaksud dgn Surah Makiyyah?, sebutkan 10 saja.
J : Surah Makiyyah adalah Surah yg diturunkan di Makkah sebelum Hijrah, seperti: al-An'am, al-Araf, al-Shaffat, al-Isra', al-Naml, al-Waqi'ah, al-Haqqah, al-Jin, al-Muzammil, al-Falaq.
T : Apakah yg dimaksud dgn Surah Madaniyyah? sebutkan lima saja?
J : Surah Madaniyah adalah Surah yg diturunkan di Madinah setelah Hijrah, seperti: al-Baqarah, al-Imran, al-Anfal, al-Tawbah, al-Haj.
T : Siapakah nama para Nabi yg disebut dlm Al-Qur'an?
J : Adam, Nuh, Ibrahim, Isma'il, Ishaq, Ya'qub, Musa, Isa, Ayub, Yunus, Harun, Dawud, Sulaiman, Yusuf, Zakaria, Yahya, Ilyas, Alyasa', Luth, Hud, Saleh, ZulKifli, Syuaib, Idris, Muhammad Saw.
T : Siapakah satu-satunya nama wanita solehah yg disebut namanya dlm Al-Qur'an?
J : Maryam binti Imran.
T : Siapakah satu-satunya nama Sahabat yg disebut namanya dlm Al-Qur'an?
J : Zaid bin Haritsah. Rujuk dlm surah Al Ahzab ayat 37.
T : Apakah ayat dlm Al-Qur'an yg pertama kalil turun?
J : surah al alaq ayat 1-5 ( إقرأ باسم ربك الذي خلق)
T : Apakah ayat terakhir yg turun dlm Al-Qur'an?
J : ayat 3 surah al maidah  أليوم أكملت لكم دينكم وأ تممت عليكم نعمتي و رضيت لكم الإسلام دينا)
T : Apakah nama Surah yg tanpa Basmalah?
J : Surah at-Tawbah (baro'ah).
T : Apakah nama Surah yg memiliki dua Basmalah?
J : Surah al-Naml.
T : Apakah yg disebut surah al-mu'awidzatain (2 surah penjagaan)?
J : Surah Al-Falaq & An-Naas.
T : Apakah nama Surah yg bernilai seperempat Al-Qur'an?
J : Surah al-Kafirun.
T : Apakah nama Surah yg bernilai sepertiga Al-Qur'an?
J : Surah al-Ikhlas
T : Apakah nama Surah yg menyelamatkan dari siksa Qubur?
J : Surah al-Mulk
T : Apakah nama Surah yg apabila dibaca pada hari Jum'at akan menerangi sepanjang pekan?
J : Surah al-Kahfi
T : Apakah ayat yg paling Agung dan dlm Surah apa?
J : Ayat Kursi, dlm Surah al-Baqarah ayat No.255
T : Apakah nama Surah yg paling Agung dan berapa jumlah ayatnya?
J : Surah al-Fatihah, 7 ayat.
T : Apakah ayat yg paling bijak dan dlm surah apa?
J : Firman Allah Swt :" Barang siapa yg melakukan kebaikan sebesar biji sawi ia akan lihat, Barang siapa melakukan kejahatan sebesar biji sawi ia akan lihat.. (Surah al-Zalzalah ayat 7-8)
T : Apakah nama Surah yg ada dua sajdahnya?
J : Surah al-Haj ayat 18 dan ayat 77.
T : Pada Kata apakah pertengahan Al-Qur'an itu di Surah apa? ayat no Berapa?
J ::* وليتلطف* Surah -Kahfi ayat No. 19 
T : Ayat apakah bila dibaca setiap habis Sholat Fardhu dpt mengantarkannya masuk ke dalam surga?
J : Ayat Kursi.
T : Ayat apakah yg diulang-ulang sbyk 31 kali dlm satu Surah dan di Surah apa?
J: Ayat فبأي آلاء ربكما تكذبانِ ) pada Surah al-Rahman.
T : Ayat apakah yg di ulang-ulang sbyk 10 kali dlm satu Surah dan di surah apa? Apakah ayat ini ada juga disebut dlm surah lainnya? Di Surah apa?
J : Ayat (ويل يومئذ للمكذبين) pada Surah al-Mursalat, juga ada dlm Surah al-Muthaffifiin ayat No. 10.
T : Apakah Ayat terpanjang dlm Al-Qur'an? pada Surah apa? Ayat berapa? Dan apa yang dibahas?
J: Ayat No 282 Surah al-Baqarah, membahas muamalah dg sesama manusia dlm keuangan& hutang piutang
----------------------------------------------------- 
Bermesraan lah dengan Al Qur'an sebagaimana mesranya kita dgn dompet & gadget kita selama ini,  berdekatan lah dgn al quran sedekat kita dengan pasangan,anak-anak dan teman-teman kita hari ini...
Bersahabat lah dengan Nya... karena Al Qur'an tidak akan meninggalkan kita sbg sahabat ketika yg lain berpaling, dia akan datang sebagai syafaat bagi sahabat2 nya di akhirat kelak..

Yuk di share ke saudara kita yg lain agar jd investasi ilmu yg bermanfaat
[11:46, 11/7/2017] +62 813-4633-5840: " MOHON DI RENUNGKAN DENGAN PEMIKIRAN YANG JERNIH DAN HATI YANG IKHLAS "
--------------------------------------------------------

Mari direnungi nasehat Ustadz Farid Ahmad Okbah, bukan untuk debat.

Silahkan Nyoblos
Oleh: Thalibul Ilmi

Kita sepakat bahwa demokrasi sulit untuk dijadikan wasilah berjuang. 
Namun sesuatu yang sulit bukan berarti tidak mungkin. 

Ayyuhal ikhwan, kita jangan jumud terhadap apa yang kita peroleh sebelumnya. Justru kita harus membuka mata, dan menyikapi waqi' dengan kaidah-kaidah yang ada. 

Sekarang coba kita tanya? Permasalahan nyoblos itu masalah ijtihadi atau aqidah? 

Apabila itu aqidah, beranikah kita mengatakan dia kafir? Bukankah dia berarti loyal kepada thagut demokrasi?

Ayyuhal ikhwan, ini masalah ijtihadi. Ini masuk ranah fiqih. 

Bukankah masalah nawazil (kontemporer) seperti ini ditimbang dengan fiqih dan usulnya? 

Dan ini pun masih masalah khilaf mu'tabar (yang dianggap). 

Cobalah baca Majmu' Fatawa bab Jihad, kita akan terbelalak, ternyata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah memfatwakan boleh mengambil kekuasaan, dan berhujjah dengan Nabi Yusuf alaihis salam saat mengambil peranan di kerajaan musyrik di Mesir saat itu. 

Kita pun juga akan terkejut, ternyata Syaikh Bin Baaz, Syaikh Ibnu Utsaimin, Syaikh al Albani, dan masih banyak Ulama kontemporer lainnya yang memfatwakan bolehnya nyoblos.

Mereka semua bukanlah Ulama yang buta waqi' sehingga asal-asalan mengeluarkan fatwa.

Biarlah ahli fiqih yang berbicara, jangan anda tiba-tiba menjadi mufti, lalu bisa mengatakan ini halal dan haram.

Siapa bilang jumlah golput sedikit? 
Sepanjang adanya pemilu, hampir-hampir golput selalu menempati prosentase tertinggi. 

Cobalah lihat kondisi kaum muslimin Solo, berapa ribu orang yang tidak mau nyoblos. Akhirnya walikota kafir memimpin, dan akhirnya menimbulkan banyak bencana. 
Membolehkan khamr dijual di mana-mana, mendirikan gereja, membangun rumah sakit Kristen, dan masih banyak kekacauan lain.
Setelah itu kaum muslimin hanya bisa berteriak demo karena kepayahan menyikapi si Kafir itu. 

Ahli fiqih Solo sudah bersusah payah mengingatkan, namun para aktivis acuh dan menutup mata dan telinga. 
Lihatlah apa yang terjadi!
Bahkan bencana-bencana itu pun masih tetap berjalan hingga saat ini.

Bukankah kita sudah mendengar si Kristen bersuara; jangan takut kepada mereka yang suka meneriakan Khilafah, namun tidak mau ikut campur politik! 
Yang paling ditakuti adalah mereka yang berusaha menjadikan politik sebagai alat untuk membantu kaum muslimin lainnya.

Mengapa nyoblos? Karena hanya itu yang kita bisa dalam ranah ini.

Lihatlah Ust Ahmad Heryawan (gubernur JABAR), berapa banyak beliau membantu kaum muslimin, bahkan saat aksi bela Islam. 

Cobalah lihat DR. Zainul Majdi (Gubernur Bima), berapa banyak andilnya memajukan umat. 

Lihatlah Bupati Padang, menteri sosial, menkominfo saat dipegang Ust Tifatul Sembiring, dan masih banyak lainnya. 

Lalu lihatlah saat jabatan-jabatan itu dipangku oleh selain mereka. 

Jadilah minimal seperti Semut Ibrahim, yang mungkin tak mampu memadamkan api, namun ia tidak diam.

Saya telah mendengar Syaikhuna wa Ustadzuna wa Waliduna, Syaikh Farid Okbah, "Kita tidak memiliki urusan jika yang maju antara muslim dan muslim. Namun jika muslim dan kafir, maka fatwa bisa berubah."

Saya juga langsung bertanya kepada beliau saat berkunjung ke kediaman beliau, "Ustadz, bagaimana dengan mereka yang anti nyoblos? Dan mengatakan itu Toghut?"
Beliau seraya menjawab, "Orang seperti itu kurang bergaul."

Mari kita berfikir kritis dan cerdas. Dan jangan hanya menelan mentah apa yang belum disepakati hukumnya. 

Kemudian, apakah ketidakbolehan nyoblos itu termasuk ijma' yang tidak boleh diselisihi? Atau masih boleh khilaf?
Bukankah itu masalah aqidah menurut anda? 

Dari sini, mari kita dukung apapun andil kaum muslimin, baik sisi politik, ekonomi, pendidikan, dan lainnya, sesuai dengan apa yang kita mampu. 

Tidak layak kita berkomentar, sedangkan kita pun tak bergerak sebagaimana mereka bergerak.

Ustadz Farid Ahmad Okbah yayasan Al Islam di kampung sawah, pengisi radio Dakta Bekasi, termasuk aktifis "Salafy Jihady" yang terlibat dalam GNPF MUI, seperti hal nya ustadz Zaitun Rasmin.

--------------------📡📡📡--------------------

#mohon Viralkan artikel diatas 👆🏻 ke sesama muslim lainnya

#Salam Ukhuwah Islamiyah
"ALLAHU AKBAR" ✊🏻✊🏻✊🏻

0 Comments: