This is default featured slide 1 title

Logo TBM.Gospen Lopito TULISAN ARAB IQRA : PERINTAH ALLAH SWT KEPADA MANUSIA UNTUK TERUS MEMBACA DENGAN MENYEBUT NAMA-NYA. 2. KERTAS DAN PENA:SENJATA PUJANGGA YANG TERUS DIGUNAKAN PARA PENUNTUT ILMU. 3. GOSPEN LOPITO: NAMA TAMAN BACA. 4. 9-3-2007 : HARI BANGKIT TAMAN BACA. 5. TIGA GARIS PADA BAGIAN BAWAH BUKU MELAMBANGKAN : TIGA PILAR YG AKAN DIPERJUANGKAN BERDASARKAN TIGA KONSEP OLEH EMPAT WADAH PERGERAKAN..

This is default featured slide 2 title

Nomor Pokok Perpustakaan (NPP) Diterbitkan Oleh Perpustakaan Nasional.

This is default featured slide 3 title

Kartu Anggota Forum TBM.

This is default featured slide 4 title

Rak Buku TBM.Gospen Lopito,Sebuah Kesederhanaan.

This is default featured slide 5 title

Pengelola TBM Bersama Siswa SMA Tahfidz Al-Izzah.

Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan

Selasa, April 30, 2024

Jendela Senja Oleh : Nahwan pasangio

Mata memandang disudut ruangan
dibalik jendela itu
mimpi itu memanggil
tentang asa dalam genggaman.

Satu ranting telah patah
tempat nuri bersarang
sudah waktunya nuri itu terbang
pada alam bebas.

Cita-cita itulah energi
mengetuk sukma
untuk raga terus berjuang
karena belum waktu istrahat
apalagi berhenti berjuang.

Empat Buah Hati 
menupang Mimpi dan Cita-cita
kaki terus melangkah 
bersama Usia terus bertambah
Pengabdian adalah jalan pilihan hidup.
***
Gospen.30/4/2024

Motivasi dari STIH Awang Long Samarinda


Kamis, Agustus 24, 2023

Senja Berkisah Oleh : Nahwan Pasangio

Nafas legah
menghirup udara segar
pada senja dan kisahnya
ada beban yang lepas
pada pundak yang lelah.

Bak musafir
berteduh pada lebatnya pohon
banyak kisah yang terungkap
pada kisah senja ini.

Membaca berita Pinjol
ada yang bunuh diri 
terlilit hutang
kalah judi online
kemajuan tekhnologi
pisau bermata dua
tergantung siapa? untuk apa?
***
Gospen Lopito, 24 Agustus 2023

Jumat, Juni 23, 2023

Pantun Untuk Mahasiswa KKN Unmul Angkatan 49 Tahun 2023

Ditepi Mahakam


Jalan-jalan ke kota tepian

mampir sebentar ditepi Mahakam

duduk sebentar merangkai mimpi, 

cita-cita masa depan.


Jikalau cita-cita telah bertahta dalam Sukma

terus berjuang, pantang menyerah

raihlah cita-cita masa depanmu

Bahagiakan orang tuamu.

***


Gospen Samarinda, 25 Juni 2023



Rabu, Maret 08, 2023

Simpalalung SMP Bumi Nyiur Oleh : Nahwan Pasangio

6 Maret 2023
mata memandang gedung sekolah
berbahan serba pohon kelapa
beratapkan daun rumbiah
terjaga dari tidur
disepertiga malam.

Gedung Pertama SMP Bumi Nyiur
gedung yang dibangun dengan Swadaya
pagi belajar
sore kerja bakti.

Melatih mental
mengasa ketajaman cita-cita,
diatas pohon maja yang pahit
tempat kita membaca buku
melancarkan hafalan Ayat Kursi
ini sebait puisi
mengenang perjuangan
siswa perintis SMP Bumi Nyiur
Kini SMP Bumi Nyiur 
menjadi SMP Negeri 4 Totikum
dengan segala kenanganan yang pernah ada.
*********
Samarinda, 8/03/2023





Rabu, Juli 20, 2022

Kunang-Kunang, Cita-cita Oleh: Nahwan Pasangio

Dalam belantara rimba Cita-cita

hujan turun basahi bumi

gelap malam 

kaki terus melangkah

pada hati yang menuntun.


Kunang-kunang

memberi seberkas cahaya

dalam percalanan rimba cita-cita

cahaya harapan itu.


Cahaya yang akan sirnah

bersama mentari esok pagi

tapi tidak dengan cita-cita 

cita-cita yang membuat kau dewasa

bertahan atas realitas

asa dalam genggaman.

***

Samarinda, 20 Juli 2022






Sabtu, Januari 15, 2022

Tentang Langkah Oleh : Nahwan Pasangio

Langkah adalah pilihan
kita mesti melangkah pada pilihan
pilihan adalah komitmen
setiap komitmen memiliki konsekwensi.

Ahhh....apa kata mereka
tapi kau telah memilih
jalan itu masih panjang
pantang mundur
ambil hikmah
nikmati realita.

Sekiranya kau terjatuh
bangkit, berdiri
raih segalanya
optimis membaja
asa dalam genggaman.
***
Gospen Muara badak,15 Januari 2022

Dibawah Langit Senja Oleh : Nahwan Pasangio

 Dibawah langit senja

hujanpun turun 

kubuka jendela 

terkenang perjuangan

perjuangan ini masih panjang 

diujung batas perjuangan.


Masih terus melangkah

walaupun bertatih 

mungkin ada jalan depanmu 

bersam asa 

bersama mimpi

kau berjalan 

walau berat bebanmu.

Tersenyumlah, bahagialah 

tak perlu meratapi,

tapi kau mesti terus berjuang.

Do'a, Ikhtiar, dan kepasrahan

semata hanya untuk Sang Khalik.

***

Gospen Makroman, 15 Januari 2022












Jumat, Mei 29, 2020

Mengeja Rasa Dengan Kata Oleh : Nahwan Pasangio

Senja berkisah
perjalanan penuh nasehat
perjuangan dan harapan Nb
menjaga asa dalam genggaman. 

Bersama dalam harapan 
disetiap goresan
pada rasa dalam kata
ahh... tepi itu masih jauh. 

Sabar adalah sahabat sejati
istiqomah nyanyian sahdu
terus mengalun
dalam lubuk tak terlihat.
*********
Gospen, 11.1 29 Mei 2020

Sabtu, September 21, 2019

Sekber Inspirasi Oleh : Nahwan Pasangio

SEKBER INSPIRASI

Saat lelah dalam langkah
sekber dermaga peristrahatan,
saat amanah umat dipundak
pada sekbar tempat berbagi,
walaupun terkadang keegoisan tak terkontrol
tapi kuyakin sahabat juang akan mengingatkan.

Sekber tujuan awal
dalam pengembaraan
diNegeri Bornea,
disana Ulun belajar tentang makna kebersamaan
dan penghematan dikala tanggal tua.
heee.....hheeeee....

Cerita yang tertunda.....Smd.210915

Kamis, Agustus 15, 2019

14 Agustus 2019 1

Senja itu berkisah
tentang asa
semua bermula pada mimpi
tak ada kisah tentang yang sia-sia.

Teras itu berkisah
tentang perjuangan
dikursi antrian tentang kesembuhan
batuk meradang.

Selasa, Juli 30, 2019

Lucu-lucunya Istri

Senja itu berkisah
tentang kesederhanaan
dalam membina
sesuatu yang sudah terjalin.

Kamis, Juli 25, 2019

Delema Diteras Musholah Oleh: Nahwan Pasangio

Lagit Mendukung
berkisah hujan akan turun
teras ini penuh kisah
dilema pilihan ini.

Langkah ini bukan hampa
sudahlah pasti
meski terus berbenah
hakekat perjuangan itu.

Tepuk tangan itu
mengetuk kesadaran
ada bahagia ditengah dilema
dilema dan delima
mirip dalam kata
jauh berbeda dalam fakta.
*********
Samarinda, 25 Juli 2019

Rabu, Mei 22, 2019

Kisruh Pemilu Negeriku Oleh: Nahwan Pasangio


Bulan Mulia Ramadhan
dikotori oleh kisruh pemilu
pengumuman KPU sebelum sahur
tak membuka hati pendukung Nol Dua
menerima hasil pengumuman
kata mereka itu kecurangan.

Pengumun lebih awal
dari penentuan  semula
22 jadi 21
seakan semua penuh siasat
semua pendukung pakai siasat.

Demokrasi seakan kehilangan arah, kepercayaan
melawan bukan penjajah
menumpahkan darah saudara kandung
terlahir dari rahim Ibu Pertiwi.

Demokrasi bukanlah yang tertinggi
saat persuadaraan Anak  Bangsa
terkoyahkan oleh Pemilu, memiluhkan.

Kembali pada asas kejujuran
kembali pada kebenaran
pemilu adalah pemilihan umum
bukan perang saudara
Perang saudara
menang jadi arang
kalah jadi abuh
Ibu Pertiwi Menagis
melihat Anak Bangsa Bertikai
damailah Indonesiaku.
*********
Samarinda, 22 Mei 2019


Rabu, April 17, 2019

Menghitung Suara Oleh: Nahwan Pasangio

Pagi mencoblos
siang menghitung suara
suara yang telah dikumpul
suara yang tak bersuara
namun menentukan kursi
sang pemilik kursi.

Kursi itu menggoda
kursi diperebutkan
kursi menentukan masa depan Negeri ini.

Suara, suara,suara...
suara itu dibalik kotak
suara itu pesan perdamaian
demokrasi bersuara
harapan Rakyat
suara terdalam dari naluri
anak Negeri.
*********
Simpang Pasir, 17 April 2019

Senin, Januari 14, 2019

Mengeja Mimpi Oleh: Nahwan Pasangio

Mengeja mimpi
diantara bait pilihan
menghitung jejak
disetiap langkah.

Jalan itu masih panjang
ilalang menari
daun nyiur melambai
harapan membaja.

Anak tangga
turut berbisik
berkata pada mata kaki
teruslah melangkah
meski bertatih
kelak akan sampai
pada kata hati.
*********
Samarinda, 14 Januari 2019



Selasa, Januari 01, 2019

Januari Baru by Nahwan Pasangio

Langit mendung
besih melaju
di jalan lurus
simpang pasir.

2019 masih baru
2018 baru pamitan
bersama jagung bakar
kita berkisah malam ini.

Politisi bertarung strategi
pemikir bertarung gagasan
si awam tambah bingung
Kok yang pintar nampak bodoh
mereka saling menghujat
Sedang 2019 masih baru.
*********
Simpang pasir, 1 Januari 2019

Sabtu, November 24, 2018

Kopra Jembatan Cita-cita Oleh: Nahwan Pasangio

Suara Jeritan itu 
menjerit diatara kepulan asap
itulah jeritan petani kopra
merahnya barah api
dibawah para-para
untuk kelapa jadi kopra.

Kutonton pada layar kaca
Mahasiswa Maluku
turun ke jalan 
untuk menyampaikan tuntutan
menyampaikan suara harapan
naikan harga kopra.

Jeritan itu mewakili 
ketakutan orang tua jika anaknya
putus sekolah
disaat harga barang mahal
tinggi meroket
sedangkan harga kopra turun 
rata tanah 
laksana pohon kelapa tumbang
tak sanggup berdiri kokoh
ditengah terpaan angin malam.

Seperti naiknya BBM 
dalam sunyinya malam
yang tak diketahui 
sang penjaga malam
Hansip abdi negara.
*********
Samarinda, 24 November 2018

DisJet Oleh: Nahwan Pasangio

Kau ada diantara harapan Kami
kebersamaan dalam Kemandirian
delapan juta lima ratus
syarat untuk kebersamaan
bukan sekedar Wacana.

Merpati terbang melawan angin
pada angkasa yang tinggi
kebersamaan dalam perguruan tinggi
melawan segala keterbatasan 
asa dalam genggaman.

Wujudkan Visi dengan Misi
wujudkan Wacana dengan Realita
kebersamaan dalam kemandirian
mari bersama wujudkan 
Diskusi dan jaket
dalam rumus Strategi 
DisJet* ( Diskusi dan Jaket).
dimana ilmu organisasi, administrasi dan Manajemen
bertahta?
 Kalaulah disjet sekedar Wacana
*********
Samarinda, 24 November 2018

Jumat, November 23, 2018

Pelepekan Oleh: Nahwan Pasangio

Ko tanoh na petakon
sawah-sawah ko batalongan
udan-udan kami daidampas
sulano batongai talong.

Oloyo nia akimo pai batalong
tongo Hp ko tinai tupok,
sunsul popokon doi litir konda tetean
tous doi sikolah Bumi Nyiur.

Oloyo nia bajan nia
tapapalo doi mian nalipu
odon doi utus-utus
mantandanda iyase mule.

oooo...ooo...utus-utus
mai nda pomengon nua
mau ondon doi mian nalipu
nai nda politon
nda kitakene konda lipu tosungan
bangune ko lipu tosungan.
********
Samarinda, 23 November 2018


Kamis, November 22, 2018

Tolise Oleh Nahwan Pasangio

Konda bakumpulan
Basalita
banonompoan kalu na udan
Konda ba abosan
papan babumbunggon
mongompolian Kala umang.

Tolise na tatandakan
mono konda sinulung
taus laosala doi mian na lipu
mongompoli tubuan
mau tongo mbademel ndeke.

Tolise na tatandakan
Ko kabang-kabang
na takaitonan
muno ulumon lakit
posawat tarbang.

Mau odon Konda laosalan
lipu tosungan
doi noa lalongo
mantandanda iase mele
mantamis doi tepekan salano.
*********
Samarinda,22 November 2018